Jangan-jangan pengalihan issue nih...

Seperti yang antum semua ketahui, beberapa hari ini masyarakat indonesia sedang hanyut dalam gegap-gempita suasana Poligami. Entah itu hanyut dalam suasana mendukung, ataupun dalam suasana menolak. Namun, bila kita kembali ke waktu sekitar seminggu yang lalu, ada satu kasus yang sebetulnya sangat luar biasa. Anggota Dewan yang Mesum dengan seorang penyanyi dangdut. Sedangkan kasus poligami pada saat itu belum besar seperti sekarang.
Bila antum perhatikan juga, ada kejanggalan dalam media kita dalam dua sampai tiga hari ini saat perpindahan topik utama dari perselingkuhan anggota dewan menjadi topik poligami. Keanehannya adalah, kasus Mesum anggota dewan tidak lagi ditayangkan oleh media. Jika dilihat sepintas, hal ini sebetulnya biasa saja. dengan alasan informasi yang berkembang dengan cepat, bisa saja kita dikibuli oleh media, hingga akhirnya kita mengalihkan pembicaraan kita menjadi Poligami, Pro dan kontra terhadap RUU yang nantinya melarang dilaksanakannya Poligami.
Ikhwati fillah, Kedua hal yang ana bilang ada korelasinya. Ini bisa jadi merupakan politik pengalihan isu dari partai golkar bersama sebuah (atau beberapa) media massa untuk rakyat indonesia yang memang mudah beralih perhatian. sehingga isu anggota dewan mereka bisa tertelan oleh isu poligami. pengalihan isu ini sebetulnya cara cerdas dari partai golkar, karena mereka mampu melihat peluang. mereka mampu melihat bahwa masyarakat indonesia, terutama wanita, sangat rentan dengan isu poligami yang memang menjadi kasus menarik yang, sepertinya, tidak ingin diakhiri. dan kebetulan pula Aa Gym memang telah menikah untuk kedua kalinya. jadilah Aa Gym obyek penderita. pengalihan isu pun dimulai, hingga akhirnya kini, kasus Mesum Anggota Dewan dari Fraksi Golkar, tidak pernah terdengar lagi. sedangkan di sisi lain, kasus Poligami semakin di besar2kan, hingga akhirnya LSM perempuan ikut camour dan memperkeruh suasana.


Wallahu alam bishowab